1. Berdasarkan evaluasi kinerja kelompok saya,yaitu kelompok diskusi, saya melakukan beberapa prinsip dalam prinsip Evaluasi Pendidikan Orang Dewasa, antara lain :
a. Mempunyai tujuan yang pasti, maksudnya disini saya dan anggota kelompok saya yang lain memiliki tujuan yang sama dan pasti,yaitu agar saya mampu dalam menyelesaikan tugas saya terhadap kontribusi yang saya berikan dan saya juga berusaha sebaik mungkin agar saya dan teman kelompok saya yang lain bisa mempraktekkannya langsung kepada para peserta diskusi dengan baik dan tanpa ada hambatan, dan bagaimana cara kami mengkonsepkan agar metode diskusi kelompok nominal yang akan kami sampaikan kepada para peserta diskusi bisa tersampaikan dengan baik dan membuat para peserta diskusi bisa memahami, dan tertarik dengan metode diskusi yang kami terapkan, itulah tujuan dari kelompok saya.
b. Menggunakan instrumen yang tepat dalam evaluasi, maksudnya disini saya mencoba menggunakan instrumen yang tepat dalam mengevaluasi kinerja saya dan kelompok saya pada saat kami sudah melakukan ataupun mempraktekan metode diskusi nominal kami,yaitu dengan cara membagikan lembar kerja evaluasi kepada para peserta yang mengikuti diskusi, dengan cara ini kami bisa melihat feedback dari para peserta dalam penilaian mereka terhadap kami, dan begitu juga sebaliknya.
c. Evaluasi harus berkesinambungan, maksudnya disini saya dan teman kelompok saya yang lain, mencoba untuk menggabungkan semua hasil dari evaluasi para peserta diskusi, kemudian kami menelaah kembali kegiatan diskusi yang kami lakukan dari awal sampai diskusi berakhir, sehingga evaluasipun berkesinambungan dari hasil evaluasi yang telah digabungkan.
2. Prosedur yang saya pilih dengan kelompok saya dalam evaluasi kelompok saya,yaitu membuat penilaian atau pertimbangan dan Membuat kesimpulan, disini saya dan teman kelompok diskusi saya,melakukan penilaian atau pertimbangan terlebih dahulu dalam memilih metode diskusi mana yang akan kami sampaikan atau terapkan bagi para peserta diskusi yang akan mengikuti diskusi metode kelompok nominal, agar para peserta diskusi tidak merasa kebingungan dengan metode diskusi yang kami sampaikan dan tentunya kami selaku fasilitator sebelum menyampaikannya harus mempertimbangkannya agar kami bisa menguasai dan memahami apa isi dari kegiatan metode diskusi teknik nominal yang akan kami bawakan ataupun sampaikan, sehingga para peserta diskusi yang mengikutinya bisa membuat kesimpulan dari hasil diskusi tersebut.
TESTIMONI:
Dalam mengikuti simulasi ujian online ini,saya mengalami kendalan dalam conection internetnya,sehingga membuat saya menjadi bingung dan gelagapan, jadi konsentrasi saya terpecah untuk fokus dalam mengerjakan jawaban dari soal ujian tersebut. Tapi saya senang dalam melewati proses yang saya alami tadi, ada pelajaran yang saya dapatkan.
2 Comments
Diposting oleh
zahra afifa ,
,
Senin, 16 Mei 2011
14.45
EVALUASI PERFORMA KELOMPOK DISKUSI
Kegiatan kelompok diskusi dilakukan pada hari Kamis tanggal 5 Mei 2011 di ruang 2B Fakultas Psikologi USU, yang bertepatan dengan matakuliah andragogi. Kelompok kami menampilkan metode diskusi dengan teknik Nominal. Dengan prosedur dan penjelasan metode kami mengharapkan seluruh peserta dapat memahami dan berpartisipasi dalam diskusi.
Performa yang kami lakukan sudah cukup baik, meskipun masih banyak kekurangan dalam pelaksanaannya. Dalam berjalannya diskusi kami masih kurang komunikatif dan kurangnya persiapan dalam mempraktekan metode diskusi nominal ini secara langsung.
Secara keseluruhaan, evaluasi kelompok diskusi adalah sebagai berikut:
Kelebihan :
- Tata ruangan sudah cukup menarik.
- Sistematika diskusi baik.
- Materi yang di sampaikan menarik karena dengan adanya bantuan bahan dan alat-alat tulisan yang di berikan oleh kelompok diskusi.
- Langkah-langkah pengerjaannya mudah.
- Waktu pengerjaan dalam menuangkan ide-ide sudh maksimal.
- Adanya reward.
Kekurangan :
- Dalam pelaksanaannya, fasilitator kurang komunikatif dalam penyampaiannya kepada para peserta.
- Adanya instruksi yang mungkin kurang di diskusikan dengan anggota fasilitator lainnya sehingga instruksi tidak jelas saat penyampaian.
- Teknik Diskusi yang dipilih kurang membuat suasna hidup.
- Permasalahan diskusi kurang bisa memunculkan ide kreatif dari peserta.
Hasil yang dibuat oleh peserta juga termasuk dalam evaluasi kelompok. Berdasarkan analisa kasus, berikut adalah evaluasi hasil analisis dari peserta untuk mengetahui ide-ide terbaik yang disepakati bersama dalam sebuah diskusi yaitu :
- Hana : prinsip pod pak suprihartin adalah menggunakan minat, keuletan,dan intensitas.
- Bobby : prinsip yang di terapkan berdasrkan pada cara belajar yaitu :
1. melihat peluang
2. motivasi
- Cipta : pada analisa kasus prinsip yang diterapkan berdasarkan dengan keinginan beljar yang kuat,mencari sumber informasi dan kreatif dalam berpikir.
Berdasarkan hasil lembar evaluasi performa kelompok diskusi yang diberikan kepada peserta pada akhir performansi, maka hasilnya adalah sebagai berikut:
LEMBARAN EVALUASI PERFORMA DISKUSI
ASPEK YANG DINILAI | SANGAT BAIK | BAIK | SEDANG | BURUK | SANGAT BURUK |
Pembukaan diskusi | x | ||||
Teknik diskusi yang diberikan | x | ||||
Materi kasus yang disajikan | x | ||||
Performa selama berjalannya diskusi | x | ||||
Hasil akhir yang diberikan tim penyaji | x | ||||
Performa dari chairuna | x | ||||
Performa dari zahra | x | ||||
Performa dari shoffa | x |
Kesan :
ü teknik yang digunakan cukup menarik karena merupakan teknik yang baru di kenal
ü Adanya reward yang diberikan
ü Masih sulit dipahami inti dari teknik nominal yang dipilih oleh kelompok diskusi
Pesan :
ü teknik yang digunakan sudah cukup baik namun proses berjalannya diskusi dinamika yang kurang.
ü Sebaiknya performa presenter lebih ditingkatkan lagi khususnya antara presenter terhadap audience.
Testimonial:
v Runa:
Secara keseluruhan lumayan menyenangkan dalam melaksanakan performa ini, karena dapat memberikan pengetahuan kepada teman-teman mengenai tekhnik baru dalam berdiskusi. Dan dalam mempersiapkan performa ini cukup antusias, karena awalnya performa ini, performa yang cukup membingungkan dalam mencari tema-nya. Namun, ada sesuatu yang kurang dinikmati dalam performa ini, karena ada beberapa keluar dari konsep yang saya bayangkan. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya keluhan dari teman-teman. Dan miss communcation dalam penyampaian performa. Semoga, dilain waktu, persiapan harus di tingkatkan lebih matang lagi.. Terima kasih kepada teman-teman atas partisipasinya..
v Zahra:
Saya sangat senang bisa menerapkan dan menampilkan metode diskusi kelompok dengan teknik nominal kepada teman-teman yang sudah mengikuti jalannya diskusi mudah-mudahan teknik diskusi yang kami sampaikan ini bisa bermanfaat untuk teman-teman yang mengikuti diskusi. Karena teknik diskusi nominal yang kami pilih ini,merupakan teknik yang masih baru diketahui oleh teman-teman yang mengikuti diskusi ini dan khususnya oleh kelompok kami sendiri, jadi saya juga memakluminya, kalau ada diantara teman-teman yang kurang jelas,dan tidak tertarik dengan metode diskusi nominal yang kami sampaikan. Selain itu pun kelompok kami juga kurang komunikatif terhadap teman-teman diskusi sehingga suasana diskusi tidak menarik. Makasih buat partisipasi teman-teman yang sudah mengikuti jalannya diskusi.
v Shoffa :
Dalam teknik nominal yang kami gunakan masih terbilang jarang digunakan orang dewasa pada umumnya sehingga pada performa kami masih terdapat banyak kekurangan dikarenakan masih bingung dalam menerapkan teknik nominal ini,akan tetapi saya tertantang untuk hal yang baru sehingga kami menggunakan teknik ini.Meskipun banyak terdapat kesalahan performa,namun kami akan mencobanya untuk lebih baik baik lagi untuk kedepannya.
TERIMA KASIH ATAS PARTISIPASINYA ^_^
Langganan:
Postingan (Atom)